TIPOLOGI
BANGUNAN NAKAGIN CAPSULE TOWER DI TOKYO, JEPANG
Pada
tanggal 9-14 Maret 2019 lalu, saya dan para mahasiswa angkatan 2016 Arsitektur
pergi melakukan kegiatan yang bernama KLA (Kuliah Lapangan) di Jepang. Dari
angkatan yang berjumlah 6 kelas, kami dibagi menjadi 12 kelompok yang
masing-masing melakukan observasi tentang bangunan yang ada disana. Kami
mendapat nomor urut kelompok 1 dan bangunan yang akan kami observasi adalah
Nakagin Capsule Tower. Kami mengobservasi bangunan tersebut di hari kedua KLA.
The Nakagin Capsule Tower merupakan gedung perumahan dan gedung perkantoran dirancang oleh Arsitek Kisho Kurokawa yang terletak di Ginza, Tokyo, Jepang. Gedung ini Selesai dibangun pada 1972 hanya dalam 30 hari, gedung ini adalah contoh yang dibangun dalam langkah untuk mewujudkan pertumbuhan Negara Jepang.
Sekaligus
menjadi sebuah gerakan untuk simbol dari kebangkitan pasca perang budaya
Jepang. Gedung ini juga sebagai contoh pertama di dunia arsitektur kapsul yang
dibangun dalam penggunaan aktual. Kurokawa membayangkan jika bangunan ini dapat
menandai sebagai awal zaman modern.
Gedung
ini masih digunakan pada 2010, namun kini telah rusak dan mulai ditinggalkan
oleh penghuninya. Bangunan ini terdiri dari dua menara beton yang saling
berhubungan, masing-masing sebelas dan tiga belas lantai. Kapsul dapat
dihubungkan dan dikombinasikan untuk menciptakan ruang yang lebih besar. Setiap
kapsul terhubung ke salah satu dari dua poros. Nakagin mempunyai eksterior dan
interior bangunan yang cukup unik untuk diobservasi.
Nakagin
Capsule Tower merupakan contoh bangunan arsitektur kapsul pertama yang ada di
dunia, bisa digunakan secara nyata dan permanen. Apartemen unik dan bertingkat
tinggi di Tokyo ini adalah contoh utama gerakan arsitektur Metabolisme Kisho,
difokuskan pada desain bangunan ini yang dapat disesuaikan, tumbuh, dan dapat
dipertukarkan. Ide-ide ini pertama kali muncul pada tahun 1960 di "World
Design Conference.”
Sekilas,
bangunan ini menyerupai mesin cuci bukaan depan yang ditumpuk-tumpuk. Nyatanya,
bangunan ini masuk dalam gerakan Japanese Metabolism. Sebuah gerakan arsitektur
yang merupakan simbol kebangkitan budaya pascaperang di Jepang. Desainnya
terinspirasi oleh permainan puzzle. Tema lain temporalitas Menara Kapsul
Nakagin didasarkan pada apa yang diamati Kurokawa sepanjang sejarah Jepang;
bahwa kota-kota Jepang yang dibangun dari bahan-bahan alami memiliki rentang
hidup sementara dan tidak terduga.
Konsep desain Kurokawa berfokus pada bagaimana memanfaatkan
ruang hidup yang paling efisien untuk mengakomodasi kebutuhan sehari-hari
seseorang. Dia meminjam terminologi "kapsul" dari industri dirgantara
yang sudah menyadari bahwa banyak pesawat ruang angkasa telah menerapkan gagasan
penggunaan area yang efisien dan memasang kembali kabin persegi panjang
berukuran 8 kaki kali 12 kaki dengan kamar mandi built-in, tempat tidur ganda,
meja, ruang penyimpanan, TV, tapedeck, mesin tik, kalkulator, radio jam, dan
kompor 2-pembakar (Ross 71-72). Desainnya terinspirasi oleh permainan puzzle
tradisional Jepang yang memainkan balok kayu yang terjalin.
Nakagin Capsule Tower memiliki 140
kapsul yang ditumpuk dan disusun sedemikian rupa serta di putar secara acak dan
variatif terhadap inti bangunan sehingga menimbulkan efek menarik dan dinamis
pada fasad bangunan. Masing-masing kapsul di bangunan ini berukuran 4m x 2.5m,
yang bisa menampung satu orang pengunjung. Kapsul ini memiliki berbagai macam
fasilitas seperti televisi, radio, lemari, meja kerja, dan kamar mandi.
Di kabinet ini memiliki televisi, lampu, telepon, jam, radio dan sistem
stereo. Sejumlah kapsul dirancang dengan jendela yang terletak disamping dan
berbentuk bulat. Setiap kapsul sudah dipasang bath-up dan toilet kecil di salah satu
ujung ruangan. Untuk kamar mandi memiliki fasilitas seperti toilet, bathup dan
wastafel. Kamar mandi berukuran sangat kecil dan uniknya toilet dan dan bath-up didesain
secara khusus sehingga terlihat bersambungan. Setiap kapsul sudah prefabrikasi
di pabrik sebelum dipasang di menara. Karna keterbatasan ruangan yang tersedia
di setiap kapsul, menantang pemiliknya dalam mengatur ruangan. Kapsul juga
digunakan sebagai kantor usaha kecil. Nakagin Capsule Building berfungsi
sebagai gedung perumahan dan gedung perkantoran. Gedung ini adalah contoh yang
dibangun dalam rangka untuk mewujudkan pertumbuhan di negara Jepang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar